Flash Disk Lock

Flash Disk Lock adalah sebuah aplikasi untuk menyembunyikan data yg ada
didalam Flash Disk dan sekaligus mengunci akses ke dalam Flash Dish.
Untuk dapat akses ke Flash Disk diperlukan password. Flash Disk Lock ini
berfungsi juga untuk menghindari virus yang memanfaatkan fungsi autorun
dan juga disediakan fungsi Scan menggunakan Antivirus PCMAV 1.8

KETENTUAN PENGGUNAAN :
Flash Disk Lock ini Gratis dan tidak diperjual-belikan, boleh disebar-
luaskan. Seperti Program Komputer yang lain, penggunaan aplikasi ini
sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemakai, pembuat tidak bertanggung
jawab bila mungkin terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

SYSTEM OPERASI :
System Operasi Yang Diperlukan Windows 2000 atau windows XP
Untuk System Flash Disk Lock diperlukan +/- 6000 Kb Free Space di Flash
Disk. Flash Disk Lock ini hanya untuk digunakan di USB Flash Disk.
TIDAK KOMPATIBEL untuk USB MP3 Player.

CARA INSTALL FLASH DISK LOCK :
1.Extract File Flash Disk Lock 1.5 yang sudah didownload.
2.Copy File Flash Disk Lock.exe Kedalam Flash Disk (Di luar Folder)
3.Jalankan Flask Disk Lock.exe yang sudah di Copy didalam Flash Disk.
4.Buat Password yang nantinya digunakan untuk akses Flash Disk
(JANGAN LUPA PASSWORD ANDA YANG TELAH DIBUAT!!!)
5.Flash Disk Lock 1.5 Siap Untuk DiGunakan.

Jika Flash Disk anda pernah di Install Flash Disk Lock versi lama, Flash Disk
anda harus di Format dulu. Back Up dulu data Flash Disk anda!!!
Sebelum Flash Disk di Format!!!

untuk download, klik di sini

Metamorfosis kampus STAN

Mendengar kata metamorfosis pasti kita langsung terpikirkan dengan adanya suatu perubahan, seperti ulat yang bermetamorfosis menjadi kupu-kupu, begitu pula kampus STAN tercinta, sedang mengalami perubahan yang hampir menyeluruh.

Aku masih ingat dulu waktu pertama kali menginjakkan kaki di kampus STAN, sekitar bulan September 2006, aku terkaget kaget, terheran heran melihat kampus ini, bayangkan sebuah kampus milik Deartemen Keuangan yang notabene departemen yang kayak ok kampusnya kaya gini, gersang abis, rumputnya kering semua, terlihat seperti hamparan karpet coklat. Pohon pohon besar pun kering meranggas menggugurkan semua daunya ke bumi, dan kambing kambing berkeliaran di area kampus, tanpa ada yang mempedulikan. Gedung gedung yang bertingkat, seakan kokoh tapi sebenarnya rapuh dan tak terawat, begitu mengenaskan kampus ini

Dua tahun berlalu, perubahan itu pun semakin terasa, gedung lama dipugar, dicat ulang, taman taman semakin asri, dan yang paling nyata adalah pembangunan gedung baru bertingkat 3 di sebelah lapangan A. Perlahan tapi pasti, berbagai perubahan terus terjadi di kampus STAN. Kampus yang dulunya terkesan kumuh,acak acakan, kini mulai ditata ulang kembali, perubahan besar ni seiring dengan pergantian tampuk kepemimpinan kampus STAN dari Suyono Salamun ke Kusmanadji

Berbagai perubahan dan pembangunan yang sedang dan sudah dilakukan yaitu:
1. Taman CD
Taman CD tak bisa lepas dari mahasiswa STAN, disitulah salah satu pusat berkumpulnya kegiatan kegiatan mahasiswa. Taman CD yang pada awalnya terlihat gersang, kini berubah menjadi cantik, rapi dan nyaman. Di bagian tengah terdapat air mancur dengan kolam sedalam kurang lebih 1,5 meter. Sedangkan di sekitarnya dihiasi tanaman berwarna warni yang tertata rapi, diantaranya ada tanaman yang membentuk tulisan STAN.
2. Gedung baru di sebelah Lapangan A
Sampai sekarang para pekerja masih merampungkan penyelesaian pembangunan gedung baru yang terletak di sebelah lapangan A. gedung baru ini dibangun diatas lahan seluas 3000m2 dengan luas bangunan 3500m2. Gedung baru ini berlantai tiga, lantai pertama akan digunakan sebagai kantor bidang bidang spesialisasi yang terpusat satu atap, sedangkan lantai kedua dan ketiga akan digunakan sebagai euang kuliah.
3. Gedung baru di dekat Gedung F
Selain pembangunan Gedung baru di sebelah Lapangan A, saat ini juga masih dilaksanakan pembangunan gedung baru di dekat Gedung F. gedung ini terdiri dari dua lantai dan dijadikan kantor, perpustakaan, dan ruang rapat
4. Jogging track
Jalur lingkar timur kampus STAN juga tidak luput dari pembangunan. Jalur yang lama ditutup oleh lembaga untuk mencegah arus kendaraan dari Ceger menuju Bintaro. Selanjutnya jalur ini akan dialihfungsikan menjadi jogging track.
5. Perencanaan masjid baru
Masjid kampus yang lama yaitu MBM saya rasa tempatnya sangat tidak strategis, jauh banget dari kampus. Kabar yang sedang hangat beredar yaitu akan dibangunnya masjid baru yang letaknya dekat dengan kampus, menurut informasi yang saya dapat dari anak STAPALA, Plasma atau plasa mahasiswa akan dialihfungsikan menjadi masjid, dan plasma akan dipindah ke sebelah utara Gedung C atau lebih tepatnya di area empang. Dengan terlebih dahulu menutup empang.
6. Pemasangan portal
Sekarang portal bertebaran dimana mana, dari mulai area utama kampus, plasma, gang setia kalimongso (gagal) dan rencana juga akan dipasang di gerbang sarmili. Di plasmamulai ampak pemandangan yang berbeda bagi mahasiswa dan masyarakat sekitar yang berkunjung kesana, saat ini telah dipasang tiga portal yang membatasi akses kendaraan untuk masuk area plasma.
7. Pengalihfungsian Gedung B
Gedung B yang dulunya sebagai tempat untuk menyelenggarakan pertemuan-pertemuan seperti acara seminar, sekarang sudah tidak bisa digunakan lagi. Rencananya Gedung B akan diubah menjadi perkantoran dosen widyaiswara. Bangunan ini sekarang sudah dikotak-kotakkan dalam struktur ruang kubus kubus.

dr Boyke goes to STAN

Jumat (05/12), pagi hari ini di kampus STAN diadakan acara SOFT (Stan Outlook for Teenagers) atau bisa disebut sex education, acara ini diselenggarakan berkat kerjasama KSR STAN dengan Boyke Enterprise, dan didukung berbagai sponsor, salah satunya produk minuman buat wanita yaitu Kiranti (segeran jenk,,,)

Acara ini menurut saya merupakan salah satu acara di STAN yang cukup menarik, karena di STAN walaupun banyak acara yang diselenggarakan, tapi bagi saya banyak juga yang gak menarik. dengan pembicara seorang ahli sex yaitu Dr. H.Boyke Dian Nugraha SpOG,MARS, acara ini dbawa menarik dan lucu, tapi emang kalo nyinggung-nyingung masalah sex, ujung-ujungnya pasti jadi lucu, pada ketawa-ketiwi gitu.

Acara ini diadakan di plasma, karena gedung B yang biasa digunakan acara-acara seminar sekarang sudah tidak bisa digunakan lagi(akan digunakan sebagai gedung untuk widyaiswara), dimulai sekitar pukul 08.00 dan berakhir pukul 11.00 siang. Tapi karena saya kuliah pagi jadi saya bisa dateng pukul 09.00. dulunya acara ini dipungut biaya 8ribu per orang atau 15ribu untuk 2 orang, tapi karena mendapat suntikan dana dari BEM acara ini jadi gratisssss (anak STAN hobinya yang gratis gratiss)

Untuk mengikuti acara ini harus registrasi dulu di tempat, saya pun melakukan itu, eh ternyata dapat produk sponsor, yaitu sabun. Ya lumayanlah ngirit sabun, tapi jangan disalahgunakan ya… biasa cowok khan gak bisa liat sabun nganggur..he

Acaranya asyik banget, baru mulai duduk aja udah langsung ketawa ketawa, apalagi saat ditunjukkan gambar-gambar penyakit kelamin, waw yang cewek cewek pada tutup muka sambil nyegir-nyengir (gak tau apakah geli atau lucu atau takut), tapi gak sedikit juga cewek yang berani menatap slide bergambar alat kemaluan lelaki yang penyakiten (hasrat ingin tahunya besar banget tuh).

Acara ini juga diselingi dengan promosi dari sponsor yaitu Kiranti, ada pihak dari kiranti yang mempresentasikan tentang produk Kiranti, seminar diakhiri dengan sesi tanya jawab, ada 10 orang yang sangat antusias bertanya tentang keluhan-keluha mereka seputar sex.

Berikut saya simpulkan beberapa ilmu yang bisa kita ambil dari acara seminar ini:

• Bahwa selain dilarang agama, free sex sebelum menikah itu sangat berbahaya, bisa tertular penyakit kelamin, bisa hamil tentunya, dan ujung-ujungnya aborsi yang dilakukan untuk menutupi rasa malu. Udah dosa karena zina, eh tambah bunuh nyawa anak sendiri. Lebih baik nikah dulu, baru mikirin sex.

• Penyakit AIDS sangat perlu diwaspadai, karena jumlah penderita AIDS di Indonesia hampir melebihi jumlah penderita di Thailand. AIDS bisa ditularkan melalui hubungan sex dengan berganti ganti pasangan, juga termasuk pola hidup poligami dan poliandri, melalui penyalahgunaan narkoba dengan bergantian memekai suntik, dan melalui ludah penderita yang menderita sariawan atau gigi berlubang, selain AIDS penyakit lain yang harus diwaspadai akibat berganti-ganti pasangan yaitu kanker leher rahim.

• Berdasarkan penelitian, 66% perempuan melakukan masturbasi dan 98% laki-laki melakukan onani. Wah kalo kamu termasuk yang mana niy?

• Untuk mencegah EDI (maaf buat yang namanya Edi) atau ejakulasi dini, kita bisa melakukan senam kegel yaitu dengan melakukan jepit dan lepas saat buang air kecil. Ejakulasi dini sendiri terdiri dari ejakulasi dini ringan dan berat. Ejakulasi dini ringan terjadi bila saat melakukan senggama, sang lelaki sudah ejakulasi, tapi sang perempuan belum orgasme, kalau ejakulasi dini berat, baru dirangsang aja udah keluar, atau dalam istilah jawa “peltu” nempel langsung metu.

• Kondom hanya mampu mencegah penularan AIDS sebesar 45%-60%, karena virus AIDS masih bisa menembus pori pori kondom, biladiibaratkan virus AIDS sebesar jeruk nipis, sedangkan pori pori kondom sebesar jeruk Bali.

Pengumuman Hasil USM DIV dan DIII Khusus 2009

Berdasarkan Keputusan Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Nomor KEP-150/PP/2008 tanggal 5 Juni 2008 tentang Hasil Ujian Saringan Masuk Program Diploma IV Keuangan Spesialisasi Akuntansi, Program Diploma III Keuangan Spesialisasi Akuntansi (Kurikulum Khusus), dan Program Diploma III Keuangan Spesialisasi Perpajakan (Kurikulum Khusus) Tahun Akademik 2009, Panitia Ujian Saringan Masuk Program Diploma IV Keuangan Spesialisasi Akuntansi, Program Diploma III Keuangan Spesialisasi Akuntansi (Kurikulum Khusus), dan Program Diploma III Keuangan Spesialisasi Perpajakan (Kurikulum Khusus) Tahun Akademik 2009, dengan ini Direktur STAN mengumumkan Hasil Ujian Saringan Masuk Program Diploma IV dan DIII Kurikulum Khusus.

Pengumuman beserta 4 (empat) buah lampiran dapat didownload disini

peta menuju Kampus STAN

rute menuju kampus STAN:

• Dari Bandara Soekarno Hatta --> naik bus Damri jurusan Blok M, dari Blok M naik Bus metro mini jurusan 71, turun di pasar Bintaro, terus naik lagi angkot C05 atau D09 , turun kampus STAN.

• Dari Stasiun Gambir --> Naik bus PPD no 42 jurusan Blok M, dari Blok M naik Bus metro mini jurusan 71, turun di pasar Bintaro, terus naik lagi angkot C05 atau D09 turun kampus stan

• Dari Terminal Bus Pulogadung, kp. Rambutan, lb. Bulus, ps. Minggu, pasar Senen, naik bus jurusan blok M, dari Blok M naik Bus metro mini jurusan 71, turun di pasar Bintaro, terus naik lagi angkot C05 atau D09 , turun kampus STAN.

• Hampir semua terminal/stasiun ada bis jurusan Blok M, dari blok M naik lagi jurusan bintaro , naik Bus metro mini jurusan 71, turun di pasar Bintaro, terus naik lagi angkot C05 atau D09, turun di kampus STAN

• Dari semua stasiun/terminal/bandara naik taxi (sebaiknya blue bird group saja, Insya Allah lebih aman) ke Bintaro/kampus STAN.

• Sudah sampai jakarta masih bingung? Bertanyalah hanya kepada petugas/polisi kantor Bandara/stasiun. Hati-hati dengan orang yang baru Anda kenal. (Berprasangka buruk memang tidak boleh, tapi waspada dan hati-hati perlu).

• Untuk naik taxi, mungkin memang blue bird group, sampai saat ini masih terpercaya, warna biru loggo gambar burung terbang, termasuk express taxi, dll.

• Untuk yang menggunakan kendaraan pribadi, dari pondok pinang/lebak bulus/pondok indah bisa langsung keluar pintu tol Bintaro.

• Yang menggunakan jasa kapal laut, oper bis dulu jurusan blok M/ Ciledug.

Ini niy jalan menuju kampus STAN:

Sejarah Kampus STAN

STAN telah melalui proses panjang hingga akhirnya menjadi STAN yang sekarang ini. Dimulai dari tahun 1959, STAN telah melahirkan banyak orang-orang penting di lingkungan Departemen Keuangan.

Dengan beberapa perubahan status dan nama, STAN akhirnya tetap bisa eksis di dunia pendidikan tinggi Indonesia. Banyak badai yang menerpa seperti opini pembubaran pendidikan kedinasan yang mencuat setelah ada kasus PTK lain yang menjadi sorotan masyarakat.

Kalo kamu pengin tahu lengkapnya sejarah STAN mulai dari dulu sampai sekarang, ya baca aja artikel dibawah ini.

1.Sekolah Tinggi Ilmu Keuangan Negara (STIKN)

Pada tanggal 5 Oktober 1959 Akademi Pajak dan Pabean dibubarkan. Sebagai penggantinya lahirlah STIKN berdasarkan keputusan Menteri Keuangan Nomor: 175042/UP/X tanggal 31 Desember 1959. Pada awal pembentukkannya, terdapat empat jurusan/spesialisasi yaitu Akuntansi, Pajak Umum, Bea Cukai dan Kebendaharaan Umum dengan masa pendidikan lima tahun.

2.Akademi Threasuri Negara (ATN)

Kursus Threasuri Negara merupakan cikal bakal dari Akademi Threasuri Negara, yang didirikan untuk menyediakan tenaga ahli yang cakap di bidang keuangan negara dalam rangka pelimpahan tugas administrasi keuangan. Akademi ini didirikan dengan berdasarkan SK Menteri Keuangan Nomor: 2815/UP/X tertanggal 7 April 1960.

3.Akademi Dinas Pemeriksaan Keuangan (ADPK)

Berawal dari Kursus Tinggi Pengawasan Keuangan, kemudian dibentuklah suatu akademi dengan berdasar pada instruksi ketua Badan Pemeriksa Keuangan Nomor: 32/BP/63 tanggal 30 September 1963. Lama pendidikan di akademi ini adalah lima tahun. Pendidikan Tenaga Akuntan Setelah Republik ini berdiri, tenaga terdidik khususnya dalam bidang akuntansi dan keuangan sangatlah sedikit. Oleh karena itu, departemen keuangan berinisiatif untuk menyelenggarakan berbagai pendidikan, antara lain:

1. Kursus Djabatan Adjun Akuntan (KDAA), tahun 1953;
2. Kursus Djabatan Pembantu Akuntan (KDPA), tahun1959;
3. STIKN jurusan Akuntansi, tahun 1959;
4. Akademi Djabatan Adjun Akuntan (ADAA), tahun 1960;
5. Akademi Adjun Akuntan Negara (A3N), tahun 1967;
6. Institut Ilmu Keuangan jurusan Akuntansi, tahun 1967;
7. Sekolah Tinggi akuntansi Negara (STAN), 1975.

4.Institut Ilmu Keuangan (IIK)

IIK didirikan berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri Keuangan dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: Kep.302/Menkeu/2967 (3/PT/1967) tanggal 15 Desember 1967 yang kemudian dipertegas dengan Keputusan Presiden RI Nomor:167 tanggal 6 Mei 1968. Institut ini merupakan integrasi dari beberapa pendidikan di lingkungan Departemen Keuangan dan Badan Pemeriksa Keuangan, antara lain: STIKN, A3N, ATN, A3P, dan ADPK. IIK berpusat di jakarta dan memiliki cabang di tiga kota, yaitu: Medan, Bandung, dan surabaya. Ada empat jurusan dalam institut ini, yaitu: Akuntansi, Pajak Umum, Bea Cukai dan Kebendaharaan Umum. Namun dalam perkembangannya, berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor.34 tahun 1972 tentang Tanggung Jawab Fungsional Pendidikan dan Latihan yang ditegaskan dalam Instruksi Presiden Nomor 15 tahun 1974, pimpinan Departemen Keuangan memutuskan untuk meninjau kembali status IIK dan akhirnya menganggap tidak perlu lagi mempertahankan status IIK ini

5.Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN)

Dengan pertimbangan bahwa pada masa itu perguruan tinggi negeri yang ada belum sanggup untuk mendidik tenaga akuntan, sementara IIK sendiri harus ditutup, maka didirikanlah Sekolah Tinggi Akuntansi Negara. Pendirian STAN berdasarkan keputusan Presiden Nomor:45 Tahun 1974 jo. Keputusan Presiden Nomor:12 Tahun 1967. Baru pada tanggal 17 Maret 1975 melalui Surat Keputusan No.13495/MPK/1975 diperoleh izin penyelenggaraan pendidikan akuntan dari Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

6.Badan Pendidikan dan Latihan Keuangan (BPLK)

Menjelang berakhirnya IIK, keluarlah Keputusan Presiden Nomor:44 tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Organisasi Departemen, disusul ketentuan tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Departemen Keuangan yang tertuang dalam SK Menteri Keuangan Nomor 405/MK.614/1975. Berdasarkan dua keputusan ini, lahirlah Badan Pendidikan dan Latihan Keuangan (BPLK). Selanjutnya, badan inilah yang menangani pendidikan dan latihan pegawai Departemen Keuangan yang semula dikelola oleh tiap Direktorat Jendaral. BPLK meliputi Sekretariat, Pusdiklat Perpajakan, Pusdiklat Bea dan Cukai, Pusdiklat Pengawasan, Pusdiklat IPEDA, Pusdiklat Kebendaharaan Umum dan Pegadaian dan Pusdiklat Akuntansi (STAN).

Sesuai dengan berkembangnya tugasdan tanggung jawab BPLK untuk menyelenggarakan pendidikan dan dan latihan bagi pegawai di lingkungan Departemen Keuangan, dirasakan perlu adanya pengembangan organisasi. Dengan keluarnya SK Menteri Keuangan tahun 1981, susunan organisasi BPLK mengalami perubahan. Pusdiklat Kebendaharaan Umum diganti dengan Pusdiklat Anggaran dan dimunculkan pusdiklat baru yaitu Pusdiklat Keuangan Umum. Dalam perkembangan selanjutnya BPLK berganti nama menjadi Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan (BPPK). Program Diploma Keuangan Program Diploma Keuangan berdiri di bawah BPLK. Penyelenggaraan program ini berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0145/U/1982 tentang persamaan ijazah/STTB dari Lembaga Pendidikan dan Kebudayaan. Yang berfungsi sebagai pelaksana teknis pendidikan program diploma tersebut adalah Balai Program Diploma Keuangan. Hubungan kerja antar keduanya selanjutnya diatur dalam SK Kepala BPLK Nomor 284/BP/1987 tanggal 17 Juli 1987.

Melalui penanganan Balai Program Diploma, Program Diploma Keuangan yang diselenggarakan BPLK saat ini meliputi:

1. Program Diploma III Keuangan Spesialisasi Kebendaharaan Umum
2. Program Diploma III Keuangan Spesialisasi Kepabeanan dan Cukai
3. Program Diploma III Keuangan Spesialisasi Sistem Informasi dan Penilai
4. Program Diploma III Keuangan Spesialisasi Perpajakan Selain itu, untuk memenuhi kebutuhan tenaga-tenaga di bidang asuransi, BPLK menyelenggarakan pula Program Diploma III Aktuaria.

Program Pendidikan yang diselenggarakan di kampus Jurangmangu saat ini:

1. Program D III Keuangan Spesialisasi Akuntansi
2. Program D III dan D I Keuangan Spesialisasi Kebendaharaan Umum
3. Program D III dan D I Keuangan Spesialisasi Kepabeanan dan Cukai
4. Program D III dan D I Keuangan Spesialisasi Perpajakan
5. Program D III Spesialisasi Penilai (PBB)
6. Program D III Spesialisasi PPLN

Keunggulan STAN dibanding PTK lain

Dibandingkan kuliah di PTN atau PTS bahkan PTK Lain, STAN mempunyai banyak keunggulan baik dibidang akademis maupun sistem perkuliahan.

1. Biaya Kuliah Gratis (SPP, Biaya SKS, Praktikum, Biaya Ujian)
   Kalo kamu kuliah di PTN atau PTS menghabiskan biaya. Ya memang kata orang "Jer Basuki Mawa Bea", tapi kalo ada yang gratis ngapain bayar. Betuk gak??! Di STAN kamu dibebaskan 100% dari segala pungutan perkuliahan kayak SPP, Biaya SKS, Praktikum, Biaya Ujian yang pastinya jadi beban kamu. Jangan salah kira kalo jaman sekarang gak ada yang namanya sekolah gratis, dan jangan dibandingin ama kuliah di tempat lain yang sekali masuk aja (uang pangkal) kamu kudu ngerogoh kocek x-xxx juta. Di STAN kamu cuman perlu beberapa ratus ribu, itupun bwat ongkos ke Jakarta.
   
   
2. Setelah lulus dapat langsung ditempatkan sebagai PNS di Depkeu
   Dari dulu sampai sekarang belum ada kejadian lulusan dari STAN ngganggur. Mereka langsung di tempatkan di berbagai instansi di Depkeu sesuai masing-masing jurusannya. Yang dari Spesialisasi Pajak ya ke Direktorat Jenderal Pajak dan seterusnya. Tapi bwat yang dari Spes Akuntansi bisa memilih ke semua Direktorat, meskipun ada syaratnya kayak standar IP dan jumlah kebutuhan masing-masing direktorat. Kalo kamu denger STAN tu dah nggak ikatan dinas itu benar, karena ikatan dinas murni tuh waktu masih kuliah udah dapet gaji. STAN dulu ikatan dinas murni, tetapi sekarang ikatan dinas kalo dah tingkat III. Maksudnya???! Gini, kalo udah tingkat III STAN, maka mahasiswa dapet yang namanya uang pengikat(uang saku) ya walaupun gak seberapa besarnya tetapi itu jadi tanda ikatan si mahasiswa dengan Depkeu. Walaupun gak lulus di tingkat III, mahasiswa masih bisa ngulang 1 kali. Kalo mau dipikir, kuliah di STAN gak ditempatkan di Depkeu lagi itu salah besar. Karena mana mau negara udah capek-capek membiayai si mahasiswa biar jadi pinter, eh malah udah lulus kerja di swasta. Ya namanya mubazir.
   
   Jadi kami tegaskan lulusan STAN ditempatkan langsung sebagai PNS di lingkungan Depkeu.
   
   
3. Sarana dan Prasarana Kuliah yang memadai
   Ya walaupun kita notabene-nya sekolah gratis ato semuanya ditanggung pemerintah, tapi itu gak menjadikan kampus STAN asal kampus. Kampus STAN berdiri diatas lahan yang cukup luas. Dengan memiliki 6 gedung untuk kegiatan perkuliahan dan 12 gedung administrasi serta 1 gedung olahraga sebaguna. Atawa 93 ruang kuliah dengan kapasitas rata-rata 40 mahasiswa yang dilengkapi AC per ruang. Sebagai PTK sarana bagi mahasiswa cukup memenuhi standar. Ya mungkin STAN gak mampu menyediakan sarana yang 'wah' ya tapi kan gratis...
   
   
4. Beban Perkuliahan yang tidak berat
5. Jarang ada tugas...hehe, jadi nyantai
   
6. Mendapatkan Uang saku (masih dalam proses)
7. Buku-buku literatur disediakan (dipinjami)
8. Standar kurikulum sudah tinggi (Akuntansi STAN sebanding dengan Akuntansi UI)