dr Boyke goes to STAN

Jumat (05/12), pagi hari ini di kampus STAN diadakan acara SOFT (Stan Outlook for Teenagers) atau bisa disebut sex education, acara ini diselenggarakan berkat kerjasama KSR STAN dengan Boyke Enterprise, dan didukung berbagai sponsor, salah satunya produk minuman buat wanita yaitu Kiranti (segeran jenk,,,)

Acara ini menurut saya merupakan salah satu acara di STAN yang cukup menarik, karena di STAN walaupun banyak acara yang diselenggarakan, tapi bagi saya banyak juga yang gak menarik. dengan pembicara seorang ahli sex yaitu Dr. H.Boyke Dian Nugraha SpOG,MARS, acara ini dbawa menarik dan lucu, tapi emang kalo nyinggung-nyingung masalah sex, ujung-ujungnya pasti jadi lucu, pada ketawa-ketiwi gitu.

Acara ini diadakan di plasma, karena gedung B yang biasa digunakan acara-acara seminar sekarang sudah tidak bisa digunakan lagi(akan digunakan sebagai gedung untuk widyaiswara), dimulai sekitar pukul 08.00 dan berakhir pukul 11.00 siang. Tapi karena saya kuliah pagi jadi saya bisa dateng pukul 09.00. dulunya acara ini dipungut biaya 8ribu per orang atau 15ribu untuk 2 orang, tapi karena mendapat suntikan dana dari BEM acara ini jadi gratisssss (anak STAN hobinya yang gratis gratiss)

Untuk mengikuti acara ini harus registrasi dulu di tempat, saya pun melakukan itu, eh ternyata dapat produk sponsor, yaitu sabun. Ya lumayanlah ngirit sabun, tapi jangan disalahgunakan ya… biasa cowok khan gak bisa liat sabun nganggur..he

Acaranya asyik banget, baru mulai duduk aja udah langsung ketawa ketawa, apalagi saat ditunjukkan gambar-gambar penyakit kelamin, waw yang cewek cewek pada tutup muka sambil nyegir-nyengir (gak tau apakah geli atau lucu atau takut), tapi gak sedikit juga cewek yang berani menatap slide bergambar alat kemaluan lelaki yang penyakiten (hasrat ingin tahunya besar banget tuh).

Acara ini juga diselingi dengan promosi dari sponsor yaitu Kiranti, ada pihak dari kiranti yang mempresentasikan tentang produk Kiranti, seminar diakhiri dengan sesi tanya jawab, ada 10 orang yang sangat antusias bertanya tentang keluhan-keluha mereka seputar sex.

Berikut saya simpulkan beberapa ilmu yang bisa kita ambil dari acara seminar ini:

• Bahwa selain dilarang agama, free sex sebelum menikah itu sangat berbahaya, bisa tertular penyakit kelamin, bisa hamil tentunya, dan ujung-ujungnya aborsi yang dilakukan untuk menutupi rasa malu. Udah dosa karena zina, eh tambah bunuh nyawa anak sendiri. Lebih baik nikah dulu, baru mikirin sex.

• Penyakit AIDS sangat perlu diwaspadai, karena jumlah penderita AIDS di Indonesia hampir melebihi jumlah penderita di Thailand. AIDS bisa ditularkan melalui hubungan sex dengan berganti ganti pasangan, juga termasuk pola hidup poligami dan poliandri, melalui penyalahgunaan narkoba dengan bergantian memekai suntik, dan melalui ludah penderita yang menderita sariawan atau gigi berlubang, selain AIDS penyakit lain yang harus diwaspadai akibat berganti-ganti pasangan yaitu kanker leher rahim.

• Berdasarkan penelitian, 66% perempuan melakukan masturbasi dan 98% laki-laki melakukan onani. Wah kalo kamu termasuk yang mana niy?

• Untuk mencegah EDI (maaf buat yang namanya Edi) atau ejakulasi dini, kita bisa melakukan senam kegel yaitu dengan melakukan jepit dan lepas saat buang air kecil. Ejakulasi dini sendiri terdiri dari ejakulasi dini ringan dan berat. Ejakulasi dini ringan terjadi bila saat melakukan senggama, sang lelaki sudah ejakulasi, tapi sang perempuan belum orgasme, kalau ejakulasi dini berat, baru dirangsang aja udah keluar, atau dalam istilah jawa “peltu” nempel langsung metu.

• Kondom hanya mampu mencegah penularan AIDS sebesar 45%-60%, karena virus AIDS masih bisa menembus pori pori kondom, biladiibaratkan virus AIDS sebesar jeruk nipis, sedangkan pori pori kondom sebesar jeruk Bali.